
Tari merupakan salah satu bentuk seni pertujukkan yang terdiri dari urutan gerakan yang dipilih secara sengaja. Tari ini merupakan salah satu seni dan budaya warisan Indonesia. Jadi sepatutnya Anda sebagai penerus bangsa wajib untuk melestarikannya. Apalagi hampir tiap daerah di Indonesia memiliki tari yang berbeda sebagai budaya masing-masing.
Adapun unsur utama dalam tari adalah wirama, wirasa, wirupa dan wiraga. Karena merupakan unsur utama, semua komponen tersebut harus ada dalam tarian. Apabila komponen tersebut tidak ada dalam tarian maka tidak akan menciptakan keharmonisan. Jika tidak ada keharmonisan maka makna dari tarian itu sendiri tidak akan tersampaikan kepada penonton secara sempurna.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu unsur utama dalam tari adalah wiraga atau raga. Lantas apa yang dinamakan wiraga dalam tari? Wiraga ini adalah gerakan tubuh yang dinamis, ritmis dan memiliki unsur keindahan dan estetis. Nah, unsur estetis inilah yang harus ditonjolkan dalam sebuah tarian.
Sementara itu, gerakan dalam tarian sendiri dibagi menjadi dua, yakni gerak murni dan gerak maknawi. Lantas apa itu gerak murni dan gerak maknawi? Gerak murni adalah gerak tanpa tujuan sedangkan gerak maknawi sendiri adalah gerakan yang memiliki makna atau maksud secara mendalam. Jadi, ketika penari memperlihatkan gerakannya, penonton dapat menebakĀ karakteristik dan watak penari.
Misalnya, ketika wanita memutarkan pergelangan tangan yang berarti keluwesan dan kelembutan. Serta gerakan berkacak pinggang yang memiliki arti kekuasaan atau kewibawaan seorang pria.